Minggu, 07 April 2013

Perekonomian Indonesia 2

Diposting oleh Fransisca Novianti Panadi di 08.27
Harga Cabe Rawit Melambung Tinggi

SRIPOKU.COM, LAHAT - Setelah bawang putih dan bawang merah, kini giliran harga cabe rawit mengalami kenaikan di sejumlah pasar tradisional. Pedagang dan pembeli pun dibuat kebingungan karena harga jual sudah mencapai Rp 40 ribu, naik hingga dua kali lipat.

Sejumlah penjual makanan yang menggunakan cabai sebagai penyedap terpaksa mengurangi takaran, agar tidak mengalami kerugian.

Pantauan Sripoku.com, Minggu (24/3/2013) di Pasar Lematang dan Pasar Tradisional Modern (PTM) Serelo di Kota Lahat, harga bawang merah masih tetap tinggi. Setelah sempat mencapai harga Rp 60 ribu per kilogramnya, kini sudah mulai turun hingga Rp 50 ribu. Hal yang sama juga terjadi pada bawang putih yang sempat menyentuh harga Rp 50 ribu per kilogramnya, kini berangsur turun hingga Rp 40 ribu per kilogramnya.

Meski harga jual bawang merah dan bawang putih masih tetap tinggi, namun cukup disyukuri sejumlah pedagang dan pembeli. Mereka berharap harga jualnya terus mengalami penurunan, hingga kembali ke harga normal seperti sebelumnya. Sehingga urusan bumbu dapur, tidak lagi terganggu.

Namun disaat harga bawang merah dan bawang putih mulai turun, justru harga cabe rawit yang melambung tinggi. Harganya bahkan terus merangkak naik empat hari terakhir, hingga mencapai Rp 40 ribu per kilogramnya. Padahal sebelumnya hanya dijual relatif stabil, berkisar Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu per kilogramnya.

Hal yang sama juga terjadi pada cabe merah keriting, yang juga mengalami kenaikan. Bila sebelumnya dijual hingga Rp 25 ribu per kilogramnya, kini udah mencapai Rp 35 ribu per kilogramnya. Pedagang pun sempat kebingungan, dan berharap tidak menular pada kebutuhan lainnya.
Penulis : Tommy Sahara
Editor : Soegeng Haryadi
 
Sumber : http://palembang.tribunnews.com/2013/03/24/harga-cabe-rawit-melambung-tinggi

0 komentar:

Posting Komentar

 

Hellow!! WELCOME TO MY BLOG Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea